Bersih Desa Di Dusun Kandangan Bersama Santri Pondok Kandangan – Di dalam Masyarakat Adat Nusantara Setiap Bulan Suro selalu mengadakan acara Bersih Desa yang merupakan kegiatan tahunan setiap bulan Suro.
Berbagai macam jenis kegiatan yang diadakan seperti Grebek Suro, Nyadran, Kiraban, Tirakatan, Kenduri dan lain sebagainya.
Istilah suro yang telah lama dikenal oleh masyarakat Indonesia khususnya Jawa, berasal dari ‘asyura (bahasa Arab) yang berarti kesepuluh (maksudnya tanggal 10 bulan suro). Istilah itu kemudian dijadikan sebagai bulan permulaan hitungan dalam takwim jawa. Sementara itu dalam Islam, istilah suro sebagaimana yang telah dipahami oleh mayoritas masyarakat Islam, adalah bulan Muharam. Muharam adalah bulan yang telah lama dikenal sejak pra Islam. Kemudian di zaman Nabi hingga Umar Ibnu Khattab di resmikan sebagai penanggalan tetap Islam.
Di Dusun Kandangan Desa Kedondong Kebonsari Madiun sendiri memiliki cara yang khas untuk mengadakan acara bersih desa.
Pada hari Jumat 18 September 2020 kemarin setelah melaksanakan shalat jumat para jamaah, Santri Pondok Pesantren Thoriqul Huda serta penduduk Dusun Kandangan bersama-sama berangkat menuju Makam Ki Ageng Buwono, salah satu leluhur di Dusun Kandangan ini.
Baik laki-laki maupun perempuan semuanya datang untuk melaksanakan kegiatan bersih desa.
Acara bersih desa di Makam Ki Ageng Buwono dilakukan dengan tahlilan dan kirim doa kepada Leluhur Almarhum Ki Ageng Buwono.
Tak lupa juga masyarakat Dusun Kandangan memberikan sedekah berupa ambeng, yakni makanan yang ditaruh di atas encek (bambu dan pelepah pisang yang dibuat sebagai pengganti nampan).
Mitos yang beredar di masyarakat Dusun Kandangan adalah Ki Ageng Buwono tidak menyukai sayur tempe dan kentang. Dahulu ada yang memberikan ambeng dengan sayur tempe kentang akhirnya tumpah, karena hal tersebut sering terjadi akhirnya menjadi mitos kalau Ki Ageng Buwono tidak menyukai sayur tempe dan kentang.
Mengenai benar tidaknya Mitos tersebut yang jelas makanan tersebut tetap dimakan para jamaah yang hadir disitu. bukan Ki Ageng Buwono.
Biasanya setelah acara tahlil dan kirim doa para pamong desa membagikan ambeng kepada warga yang hadir.
Acara tersebut dipimpin oleh Kyai Mohamad Najib selaku Pengasuh Pondok Pesantren Thoriqul Huda Kandangan.
Mbruwah dalam tradisi Islam Jawa diartikan sebagai tanda akhir masa Riyadloh yang telah dilaksanakan sebelumnya dengan kurun masa waktu tertentu.
Setelah melaksanakan Tirakat/Riyadloh baik itu berupa Aurod (Wiridan), Puasa, ataupun Laku tertentu, Para Peserta Riyadloh diperbolehkan untuk makan seperti biasanya dan juga berlaku seperti biasanya.
Adapun untuk Aurod (Wiridan) harus dijadikan Mudawamah (dilanggengkan), yakni tetap melaksanakan wirid sesuai dengan yang telah ditentukan oleh Mukjiz.
Di Pondok Pesantren Thoriqul Huda Kandangan Kemarin Hari Kamis Tanggal 27 Agustus 2020 juga telah selesai melaksanakan Riyadloh selama 3 hari sejak tanggal 25 Agustus 2020 kemarin.
Menjelang Maghrib para Santri dan Peserta Riyadloh telah berkumpul di Ndalem (Rumah) Yai Mohamad Najib perlu untuk mbruwah dan mengakhiri masa Riyadloh selama 3 hari berturut-turut.
Di Ndalem Yai Mohamad Najib terdapat Pengurus Pesantren di bantu beberapa santriwati telah mempersiapkan berbagai macam hidangan untuk mbruwah.
Diantara hidangan yang disajikan ada Ayam Goreng, Sambal Goreng Kentang, Mie Goreng, Sayur Lombok dan banyak lagi yang lainnya.
Tidak lupa dengan Minuman Khas Mbruwah di Pondok Pesantren Thoriqul Huda yaitu Es Asam Jawa. Namun untuk Santri yang melaksanakan Puasa Nerus/Ngeblas dihimbau untuk tidak minum yang dingin-dingin dahulu, agar tidak terjadi kontraksi dalam usus nantinya.
Adzan Maghribpun berkumandang, Para Santri serentak membaca hamdalah lalu berdoa untuk berbuka puasa. Dan Alhamdulillah semua makan dengan lahap.
Setelah semua santri selesai berbuka puasa kemudian semuanya bersama-sama melaksanakan Shalat Maghrib berjamaah di Masjid.
Dan setelah selesai Shalat Maghrib semua santri kembali berkumpul di Ndalem Yai Mohamad Najib untuk antre mendapatkan Air yang sudah diberi Asma’ oleh Yai Mohamad Najib.
Dan akhirnya semua santri kembali ke asrama masing-masing untuk melanjutkan kegiatan.
Semoga Riyadloh tahun ini kita semua mendapatkan banyak fadhilah dan manfaat, semakin tawadhu’ dan juga khudzu’, bertambah istiqomah dalam ibadah dan amal, dan semoga tahun depan masih bisa mengikuti kegiatan Riyadlohan Bulan Suro kembali di Pondok Pesantren Thoriqul Huda Kandangan… Aamiin…
Wallahu a’lam bisshowab.
Assalamu`alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh,
Diumumkan kepada segenap Kaum Muslimin dimana saja berada, bahwa Pesantren Thoriqul Huda Kandangan akan mengadakan acara RIYADLOHAN BULAN SURO yang insya Alloh akan dilaksanakan pada :
HARI | : Selasa s/d Kamis |
TANGGAL | : 25 Agustus 2020 s/d 27 Agustus 2020 |
WAKTU | : 3 hari |
TEMPAT | : Pesantren Thoriqul Huda Kandangan Kedondong Kebonsari Madiun Jawa Timur |
MANFAAT
- Mampu menjaga hati dan batin serta bisa membuang sifat iri,dengki,kikir dan menjadikan batin menjadi tulus dan iklas.
- Prihatin,atau hidup yang sederhana,tidak serakah,tamak,dendam dan bisa selalu bersyukur atas rezeki atau apa yang di milikinya.
- Mengurangi makan dan tidur.
- Tidak selalu mengejar kesenangan hidup semata,
- Tetap menjaga sikap selalu iling lan waspada.
- Mampu mengangkat derajat seseorang.
- Memancarkan aura Batin yang sangat kuat,
KETERANGAN
- Tempat pendaftaran Langsung di Pesantren Thoriqul Huda Kandangan (Pendaftaran bisa di hari Pelaksanaan)
IJAZAH
- Pengijazahan sekaligus Panduan Riyadloh akan disampaikan Hari Senin tanggal 24 Agustus 2020 Pukul 19.00 (Bada Isya’).
- Bagi Peserta dari Luar Kota Madiun diharapkan Sudah Berada di Pesantren Thoriqul Huda Sebelum Acara Ijazahan Panduan Riyadloh.
- Infaq Seikhlasnya.
- Hasil Infaq dari Kegiatan RIYADLOHAN BULAN SURO akan di tashorrufkan untuk kemaslahatan umum Pesantren Thoriqul Huda.
FASILITAS
- Teks Amalan Riyadloh Bersanad
- Mbruwah bersama di Akhir Masa 3 Hari Riyadloh
RUTE
- Rute 1 : Dari Arah Ponorogo Naik Bus Turun Pasar Pagotan, Naik Ojek Jurusan Pesantren Thoriqul Huda Kandangan
- Rute 2 : Dari Arah Madiun Naik Bus Turun Pasar Pagotan, Naik Ojek Jurusan Pesantren Thoriqul Huda Kandangan
INFORMASI
- Informasi lebih lanjut dapat menghubungi : 085790599547
Wassalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh.